Setelah 'Waspada' 4 Tahun, Bromo 'Awas' dalam 9 Jam
Selasa, 23 November 2010 - 19:20 wib
JAKARTA - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) kurang dari 9 jam menaikkan status Gunung Bromo dari ‘Siaga’ menjadi ‘Awas’.
Setelah sejak 2006 ditetapkan berstatus ‘Waspada’, pada hari ini pukul 08.00 WIB, PVMBG mengubah menjadi ‘Siaga’. Namun pada pukul 16.30 WIB, PVMBG kembali menaikkan status meniadi ‘Awas’.
Petugas pos pengamatan Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Mulyono mengatakan diubahnya status ini terkait peningkatan aktivitas vulkanik gunung yang terdapat di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, itu sejak 8 November lalu.
“Visualisasinya asap tebal melambung tinggi berisi abu yang mengarah ke arah selatan, yang juga termasuk daerah hutan di Malang, jadi warga masih tetap aman,” ungkap Mulyono saat dihubungi okezone, Selasa (23/11/2010).
Mulyono menambahkan, aktivitas terakhir yang terpantau adalah kenaikan gempa tremor yang berawal dari 1-1,5 milimeter, meningkat menjadi 15-30 milimeter dengan rata-rata (dominant) 23 hingga 25 milimeter.
Meski demikian, belum ada evakuasi warga karena asap berhembus ke selatan yang tak berpenghuni (hutan).
Mulyono menjelaskan karakteristik letusan Bromo sebagaimana terjadi sebelumnya, hanya sekali dan berhenti, sehingga dia mengimbau warga untuk tidak panik.
“Karakteristik Bromo, mengingat letusan 2004, Bromo meletus hanya sekali dan kemudian berhenti,” terangnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar